Meski sempat dibantah oleh Yongky Susilo, Staf Ahli Aprindo, dikutip dari laman Beritasatu.com (28-03-2019), namun tidak bisa dimungkiri bahwa lesunya usaha ritel konvensional sedikit banyaknya akibat dari
perkembangan e-commerce di Indonesia yang sangat pesat. Terlihat dari beberapa ritel konvensional seperti Matahari dan Giant yang menutup gerainya di beberapa kota di Indonesia.
E-commerce memang memiliki beragam kelebihan sehingga menggaet banyak pelanggan. Meski begitu, bisnis retail konvensional tetap memiliki beberapa kelebihan yang tidak bisa didapatkan oleh e-commerce. Nah, sebenarnya apa saja kelebihan dan kekurangan dari
perkembangan e-commerce di Indonesia saat ini? Berikut ulasannya.
Kelebihan E-commerce
1. Lebih Efisien
[caption id="attachment_2362" align="alignnone" width="960"]
ecommerce indonesia terbaik (source: pixabay.com)[/caption]
Sebelum adanya e-commerce, satu-satunya cara untuk membeli suatu produk adalah langsung datang ke toko atau pusat perbelanjaan. Meski begitu, tidak ada jaminan produk yang dicari akan mudah ditemukan.
Dengan adanya e-commerce, seorang pelanggan tidak perlu menghabiskan tenaga untuk mencari produk. Bahkan biaya bensin atau ongkos transportasi umum untuk pergi ke pusat perbelanjaan tidak perlu dikeluarkan. Hanya dengan ketikan jari, semua produk yang Anda cari akan muncul di layar gadget.
Bukan hanya itu, sistem pembayarannya pun lebih mudah. Dapat dilakukan melalui internet banking, transfer ATM, atau bahkan menggunakan dompet online yang saat ini sudah banyak tersedia.
2. Melayani 24 jam
[caption id="attachment_2363" align="alignnone" width="1920"]
ecommerce di indonesia 2019 (source: pixabay.com)[/caption]
Dengan e-commerce, pelanggan bisa mencari produk kapan saja. Hal ini adalah salah satu perkembangan e-commerce di Indonesia yang sangat dirasakan. Tidak ada waktu tutup bagi e-commerce, sesuatu yang tidak akan ditemukan pada bisnis konvensional.
3. Menjangkau Pasar yang Lebih Luas
[caption id="attachment_2373" align="alignnone" width="1280"]
e commerce indonesia terbesar (source: pixabay.com)[/caption]
Perkembangan e-commerce di Indonesia memberikan ruang bagi banyak orang untuk berbelanja dari satu daerah ke daerah lainnya tanpa perlu meninggalkan rumah. Dibantu dengan kehadiran berbagai jasa ekspedisi, e-commerce benar-benar menjadi solusi memenuhi kebutuhan masa kini.
4. Membandingkan Produk
[caption id="attachment_2365" align="alignnone" width="1920"]
perkembangan ecommerce di indonesia hingga saat ini (source: elements.envato.com)[/caption]
E-commerce menawarkan banyak sekali produk dengan toko yang berbeda-beda. Ini memungkinkan Anda untuk mebandingkan beberapa produk yang sama sehingga didapatkan produk terbaik sesuai kriteria yang diinginkan. Sesuatu yang sedikit sulit dilakukan bila berbelanja di toko konvensional.
Kekurangan E-commerce
1. Barang Tidak Bisa Dimiliki Langsung
[caption id="attachment_2366" align="alignnone" width="5337"]
ecommerce artinya (source: elements.envato.com)[/caption]
Meski memiliki banyak dampak positif, kehadiran e-commerce tetap memiliki kekurangan dibandingkan bisnis konvensional. Salah satunya adalah barang yang tidak dapat dimiliki langsung. Pengiriman membutuhkan waktu beberapa jam hingga hari, tergantung seberapa jauh lokasi Anda dengan penjual.
2. Kesalahan dalam Pengiriman
[caption id="attachment_2367" align="alignnone" width="4992"]
e commerce asli indonesia (source: elements.envato.com)[/caption]
Kekurangan yang sering terjadi dalam perkembangan e-commerce di Indonesia adalah pada sistem pengiriman. Kemungkinan rusak, tertukar, hingga hilang menjadi risiko yang harus ditanggung. Namun untuk mencegahnya, Anda bisa mengasuransikan produk yang akan dikirim, terlebih bila produk tersebut bernilai tinggi.
3. Rawan Penipuan
[caption id="attachment_2368" align="alignnone" width="3456"]
penipuan e commerce (source: elements.envato.com)[/caption]
Semakin berkembangnya pengguna internet di Indonesia membuat banyak modus kejahatan baru. Salah satunya adalah melalui penipuan belanja online. Namun, saat ini telah dilakukan berbagai upaya oleh beberapa perusahaan e-commerce di Indonesia untuk meningkatkan keamanan berbelanja. Jadi tidak perlu khawatir berbelanja online bila Anda mengikuti instruksi dengan benar.
4. Bentuk Fisik Tidak Pasti
[caption id="attachment_2369" align="alignnone" width="1920"]
ecommerce adalah (source: elements.envato.com)[/caption]
Meski telah menunjukkan foto dan keterangan secara detail, tetap saja bentuk fisik tidak bisa tergambar jelas. Terlebih pembeli tidak dapat menyentuh atau melihat secara langsung produk yang ingin dibeli. Khususnya produk fashion, pembeli tentu ingin menyentuh langsung untuk memastikan bahan dan ukurannnya sesuai ekspektasi.
Perkembangan e-commerce di Indonesia sangat signifikan dalam membantu pergerakan roda ekonomi Indonesia, khususnya bagi pelaku UMKM. Apa Anda menjadi salah satu yang turut merasakan manfaatnya?